Home Pesawaran Kades Gerning Bohong Saat Dikonfirmasi Terkait Dugaan Korupsi Sumur Bor

Kades Gerning Bohong Saat Dikonfirmasi Terkait Dugaan Korupsi Sumur Bor

231
0
SHARE
Kades Gerning Bohong Saat Dikonfirmasi Terkait Dugaan Korupsi Sumur Bor

PESAWARAN, REKANMEDIA210, - Kepala Desa Gerning Kecamatan Tegineneng Kabupaten Pesawaran Ahmad Sungkawa berbohong kepada awak media yang melakukan konfirmasi kepada dirinya melalui telepon seluler. Rabu (6/8/2025)

Dugaan Adanya Korupsi yang dilakukan oleh kepala desa Gerning Ahmad Sungkawa sudah bukan hal yang baru bagi masyarakat desa gerning, cerita dari mulut ke mulut sudah terlalu sering mereka dengar begitu juga dengan pemberitaan yang beredar dimedia masa.

Seperti yang diungkap warga dusun Bangun Jaya II, mereka mengatakan " Pembangunan sumur bor itu gagal pak, karena yang harusnya kedalaman 30 meter akan tetapi pipa yang di pasang hanya 20 meter pak" Ucap Warga Dusun Bangun Jaya II 

Warga Dusun Bangun Jaya II yang rumahnya bersebelahan dengan tempat sumur itu dibangun juga mengatakan " pertama dibuat bagus pak tetapi nggak lama airnya kotor pak dan semakin hari sumur bor jadi kering dan akhirnya tidak berfungsi, kami sudah laporkan ke pak kades, katanya mau diperbaiki akan tetapi sampai sekarang belum juga diperbaiki pak, kalau masalah anggarannya saya gak tahu pak, ya udah biarin aja." ujar warga dusun bangun jaya II

Mendapatkan informasi dari warga desa Gerning yang ada didusun Bangun Jaya II awak media mencoba memghubungi kepala desa melalui pesan Whatssap, setelah 10 menit dikirim kepala desa baru membalas  pesan whatssap tersebut " Silakan mau konfirmasi apa." Ucap Kades

saat ditanya terkait tiga sumur bor yang dibuat desa tahun 2025 apakah sudah sesuai dengan anggaran yang di laporkan desa dalam APBDes dan berfungsi dengan baik untuk dipakai warga desa.

Dengan bahasa yang keras kepala Ahmad Sungkawa mengatakan " Semua sudah saya laksanakan dan sampai sekarang berfungsi dengan baik, semua kegiatan sudah sesuai dengan apa yang saya laporkan dalam APBDes." Celoteh Kades

Keterangan yang diberikan Ahmad Sungkawa jelas bohongnya karena Faktanya salah satu sumur bor yang ada di dusun Bangun Jaya II itu tidak berfungsi sejak lama karena kedalaman sumur bor tersebut 30 meter akan tetapi dipasang pipa hanya 20 meter dan airnya pun kotor. Warga sudah melaporkan ke kepala desa akan tetapi sampai berita ini diturunkan belum juga diperbaiki.

Tahun 2025 desa Gerning Membuat tiga sumur bor yang ada didusun Bangun Jaya II, Srimulyo dan Trimurjo dengan anggaran yang sama yaitu Rp.18.195.000 yang mana kuat dugaan terjadinya korupsi dalam pembangunan sumur bor di tiga dusun tersebut.

Harusnya dengan anggaran yang besar mendapatkan kwalitas dan kwantitas yang baik bukan pekerjaan yang asal-asalan, seperti yang dilakukan kades Gerning Ahmad Sungkawa.

Pihak Terkait (Inspektorat) agar kiranya melakukan Audit ulang laporan APBDes desa Gerning mulai dari tahun pertama beliau menjabat, Jika terdapat indikasi Korupsi agar kiranya dapat diproses secara hukum.

(Rudy Andriansyah,S.Sos)